Sabtu, 17 Oktober 2015

Posted by Unknown |
Pendahuluan
Pada zaman ini perkembangan pada dunia sangat pesat,yang dapat dilihat mulai dari aplikasi pada mobile phone maupun computer. Seperti saat ini banyak suatu instansi yang menggunakan dunia IT dalam proses perkembangan bisnis bagi instansi tersebut seperti web,application in android,iklan dan masih banyak lagi. Banyaknya instansi saat ini yang menggunakan perkembangan IT yaitu sebagai e-commerce.

Pengertian,Tujuan dan Fungsi Bisnis
Pengertian Bisnis
Bisnis berasal dari kata business yang berasal dari kata dasar busy yang berarti “sibuk”. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas danpekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Bisnis merupakan suatu organisasi yang menjual atau memperdagangkan  barang atau jasa yang dimiliki suatu organisasi tersebut kepada konsumen atau bisnis lainnya untuk mendapatkan laba yang cukup besar. Dalam ekonomi kapatalis, kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit (keuntungan) dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Sedangkan secara Etimologi, bisnis adalah keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Pengertian bisnis menurut para Ahli :
1. Menurut Hughes dan Kapoor
bisnis adalah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri.
2. Menurut Musselman dan Jackson
Bisnis merupakan suatu aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan keinginan ekonomis masyarakat dan perusahaan diorganisasikan untuk terlibat dalam aktivitas tersebut.
3. Brown dan Petrello
bisnis adalah sebuah lembaga yang menghasilkan jasa dan barang yang sedang diperlukan oleh masyarakat.
4. Huat, T Chwee
Business then simply a system that produces goods and services to satisfy the needs of our society.

Tujuan Bisnis
Setiap bisnis atau perusahaan berusaha mengolah bahan untuk dijadikan produk yang dibutuhkan oleh konsumen, produk dapat berupa barang atau jasa.Tujuan perusahaan membuat produk adalah unruk mendapatkan laba, yakni imbalan yang diperoleh oleh perusahaan dari penyediaan suatu produk bagi konsumen.

Pada umunya tujuan didirikannya bisnis atau perusahaan tidak hanya profit oriented semata, namun secara keseluruhan tujuan didirikannya perusahaan meliputi :
1.    Profit
2.    Pengadaan barang atau jasa
3.    Kesejahteraan pemilik faktor produksi dan masyarakat
4.    Full employment
5.    Eksistensi perusahaan dalam jangka panjang
6.    Kemajuan atau pertumbuhan
7.    Prestise dan prestasi
Meskipun tujuan utama diadakannya bisnis adalah memperoleh keuntungan namun hal tersebut bukan berarti bahwa setiap organisasi tidak mempunyai tujuan lain selain tujuan tersebut, masih banyak tujuan-tujuan para pembisnis yang ingin mereka raih dan tujuan antara satu dan yang lainya bisa saja berbeda. Tujuan lain yang ingin dicapai oleh pelaku bisnis itu diantaranya :
·  Ingin mencukupi berbagai kebutuhannya
·  Untuk memakmurkan keluarga
·  Ingin namanya dikenal banyak orang
·  Karena ingin menjadi penerus usaha keluarga
·  Ingin mencoba hal baru
·  Ingin memanfaatkan waktu luang
·  Ingin mempunyai usaha sendiri dan tidak bekerja pada orang lain.
·  Ingin mendapat simpati. Dsb.

Fungsi Bisnis
Fungsi Bisnis adalah untuk menciptakan nilai (kegunaan) suatu produk, yang semula kurang bernilai, setelah diubah atau diolah menjadi menjadi dapat memenuhi kebutuhan masyarakat / konsumen. Nilai kegunaan (utility Value) yang diciptakan oleh kegiatan bisnis, sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat adalah terangkum dalam fungsi utama bisnis.
Fungsi utama bisnis adalah menciptakan nilai suatu produk atau jasa dengan cara :
Ø Mengubah bentuknya (form utility), yang tidak lain dari fungsi produksi
Ø Memindahkan tempat produk itu (place utility), atau fungsi distribusi
Ø Mengubah kepemilikan (possessive utility), yaitu fungsi penjualan
Ø Menunda waktu kegunaan (time utility), atau fungsi pemasaran
Menurut Steinhoff ada tiga fungsi utama bisnis:
Ø Mencari bahan mentah (acquiring raw material)
Ø Mengubah bahan mentah menjadi barang jadi(manufacturing raw materials into product)
Ø Menyalurkan barang yang sudah jadi tersebut ketangan konsumen (distributing product to consumers)
Elemen-elemen dalam sistem bisnis terdiri dari :
Ø Modal (Capital). Sejumlah uang yang digunakan untuk menjalankan kegiatan bisnis yaitu transaksi.
Ø Bahan-bahan (Materials). Faktor produksi yang diperlukan dalam melaksanakan aktifitas bisnis untuk diolah dan menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
Ø Sumber Daya Manusia (SDM). Kualifikasi SDM, yakni memiliki kemampuan kompetitif dan berkualitas tinggi.
Ø Keterampilan Manajemen (Management Skill). Sistem manajemen yang dijalankan berdasarkan prosedur dan tata kerja manajemen.

Perkembangan IT dalam Dunia Bisnis terutama E-Commerce
Dalam dunia bisnis peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perbisnisan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce (e-bisnis) atau perbisnisan elektronik. E-Commerce adalah perbisnisan menggunakan jaringan komunikasi internet.
E-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-bisnis juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-bisnis ini.
Perkembangan teknologi informasi didalam dunia bisnis memiliki dampak positif dan negatif diantaranya:
Dampak positif
a. Munculnya model bisnis baru yang biasa disebut dengan e-business dan e-commerce
• E – Business adalah sebuah bisnis yang dalam proses pengelolaan dan transaksi bisnisnya menggunakan sistem jaringan internet. Sehingga tidak memerlukan banyak tenaga kerja dan juga tidak menyita ruang dan waktu. Hal ini menjadikan biaya bisnis dapat ditekan dan lebih efisien.
• E – Commerce adalah sebuah model perdagangan yang dalam transaksinya menggunakan sistem internet (online).
b. Banyaknya minat dari berbagai perusahaan untuk memperluas cakupan bisnisnya di dunia maya. Memunculkan lapangan kerja baru, yaitu jasa pembuatan wesite dan layanan hosting.
c. Adanya kemudahan dalam memulai sebuah bisnis (wira usaha) dengan munculnya forum-forum jual beli dan media pertemanan. Karena promosi menjadi lebih murah. Dan jaringan marketing lebih luas bahkan sampai luar negeri.
Dampak negatif
a. Dengan berlakunya sistem uang online ( ATM, Kartu Kredit, dll) memunculkan modus baru dalam pembobolan rekening nasabah Bank.
b. Berhubung teknologi internet harus selalu didukung dengan listrik, jika sewaktu-waktu listrik padam, memungkinkan terjadinya miss-transaksi yang berpotensi merugikan nasabah dan Bank sendiri.
c. Dari segi keamanan, data bank yang telah berkomputerisasi sangat rentan sekali terhadap tindakan peretasan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Perkembangan teknologi informasi sudah banyak diterapkan pada perusahaan-perusahaan berskala nasional maupun swasta. Penerapan ini menyebabkan perubahan dalam kebiasaan atau habit yang baru dalam bidang bisnis. seperti pengaruh teknologi dalam dunia bisnis yang memanfaatkan E-Commerce sebagai media perdagangan yang menggunakan media internet yang saat ini tidak sulit untuk dijangkau oleh semua kalangan. Kemajuan di bidang teknologi, komputer, dan telekomunikasi mendukung perkembangan teknologi internet. Melalui internet pelaku bisnis tidak lagi mengalami kesulitan dalam memperoleh informasi apapun, untuk menunjang aktivitas bisnisnya, bahkan sekarang cenderung dapat diperoleh berbagai macam informasi.
Electronic Commerce (E-Commerce) adalah proses pembelian, penjualan, atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan komputer. E-Commerce merupakan bagian dari E-Business, dimana cakupan E-Business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasianmitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan, dan lainnya.
E-Commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan perdagangan.
Proses yang ada dalam E-Commerce adalah sebagai berikut;
• Presentasi elektronis (pembuatan website) untuk produk dan layanan
• Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan
• Otomatisasi akun pelanggan secara aman (baik nomor rekening maupun nomor kartu kredit)
• Pembayaran yang dilakukan secara langsung (online) dan penanganan transaksi.

Perusahaan yang terkenal dalam bidang ini antara lain: eBay, Yahoo, Amazon.com, Google, dan Paypal.

Penutup

Berdasarkan dari beberapa sumber yang di peroleh,dapat disimpulkan bahwa setiap proses E-Commerce yang sangat berkembang pada saat ini tidak pernah bisa terhindar dari perkembangan pada dunia IT. Peran web,application in mobile,serta iklanlah  yang merupakan alat dalam dunia IT yang digunakan dalam proses E-Commerce.

Referensi:
https://diastrianida.wordpress.com/2014/10/11/pengaruh-teknologi-informasi-terhadap-dunia-bisnis/

http://dunsarwere.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-bisnis-fungsi-bisnis-tujuan.html

Rabu, 22 April 2015

Posted by Unknown |
Pengertian Game Engine (Mesin Game)

Engine bukanlah executable program, artinya engine tidak bisa dijalankan sebagai program yang berdiri sendiri. Diperlukan sebuah program utama sebagai entry point atau titik awal jalannya program. Pada C++, entry point-nya adalah fungsi ‘main().’ Biasanya program utama ini relatif pendek, jadi game engine adalah program yang ‘memotori’ jalannya suatu program game. Kalau game diilustrasikan sebagai ‘musik’ yang keluar dari mp3 player, maka engine adalah ‘mp3 player’ dan program utama adalah ‘data mp3’ yang dimasukkan ke dalam mp3 player tersebut.  
Ada banyak mesin permainan yang dirancang untuk bekerja pada konsol permainan video dan sistem operasi desktop seperti Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X. fungsionalitas inti biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin render (“renderer”) untuk 2D atau 3D.
Di dalam game engine, terdapat fungsi-fungsi atau modul-modul, antara lain :
·         Rendering engine
·         Physical engine (collision detection)
·         Sound script
·         Animation
·         Artificial intelegenct
·         Network
·         Streaming
·         Memory management
·         Scene graph


Sejarah Game Engine

Dalam istilah bidang komputer, game engine adalah sebuah software inti yang digunakan sebagai komponen utama dalam pembuatan video game. Umumnya sebuah game engine dibuat untuk menangani rendering dan beberapa teknologi penting lainnya, namun game engine juga dapat menangani tugas seperti game AI, collision detection antara game object,sound dan lainnya. Beberapa engine game pada umumnya menyediakan fasilitas graphics rendering( 2D atau 3D ). Engine yang menyediakan fasilitas real time 3D rendering biasanya dinamakan engine 3D.
Asal muasal game engine muncul pada pertengahan tahun 1990, kata ini erat kaitannya dengan game 3 dimensi misalnya First Person Shooter ( FPS ). Setelah game – game 3 dimensi Quake dan Doom id software ) keluar, para developer cenderung untuk menglisensigame engine dan memfokuskan ke pembuatan grafik, suara, gameplay, dan design game,dibandingkan harus memulainya dari nol lagi. Game – game generasi berikutnya seperti misalnyaQuake 3 dan Unreal Tournament, sejak awal didesain, game ini memisahkan antara code game dengan asset
game ( gambar, suara, model 3 dimensi ) dengan tujuan agar developer – developer gamelainnya dapat membuat game sebanyak mungkin dengan hanya mengganti – ganti asset tanpa harus mengubah struktur dasar engine tersebut sehingga produktivitas akan lebih meningkat, mengurangi biaya untuk operasional dan sangat membantu untuk mendukung kemajuan industrigame.

Tujuan Penggunaan Game Engine

Tujuan penggunaan game engine untuk menyediakan fasilitas yang memudahkan pengembangan, seperti grafik, suara, fisika dan fungsi AI. Mesin permainan biasanya menyediakan abstraksi platform, yang memungkinkan permainan yang sama untuk dijalankan pada berbagai platform termasuk game konsol dan komputer pribadi dengan sedikit, jika ada, perubahan yang dibuat ke kode sumber permainan. Seringkali, mesin permainan dirancang dengan arsitektur berbasis komponen yang memungkinkan sistem tertentu dalam mesin yang akan diganti atau diperpanjang dengan lebih khusus (dan sering kali lebih mahal) komponen middleware game seperti Havok untuk fisika, Miles Sound System untuk suara, atau Bink untuk Video.
Beberapa mesin permainan hanya menyediakan 3D real-time rendering kemampuan bukan berbagai fungsi yang dibutuhkan oleh game. Mesin ini mengandalkan pengembang game untuk melaksanakan seluruh fungsi ini atau merakit dari komponen middleware permainan lainnya. Jenis mesin umumnya disebut sebagai “mesin grafis,” “mesin render,” atau “mesin 3D” bukan meliputi lebih istilah “mesin permainan.” Terminologi ini tidak konsisten banyak digunakan sebagai fitur lengkap mesin permainan 3D disebut hanya sebagai “mesin 3D.” Beberapa contoh mesin grafis adalah: Crystal Space, Genesis3D, Irrlicht, JMonkey Engine, OGRE, RealmForge, Truevision3D, dan Visi Engine. Modern permainan atau mesin grafis umumnya memberikan grafik adegan, yang merupakan representasi berorientasi objek dari dunia permainan 3D yang sering menyederhanakan desain game dan dapat digunakan untuk rendering yang lebih efisien dari dunia maya yang luas.

Tipe Game Engine

Game engine biasanya datang dengan berbagai macam jenis dan ditujukan untuk berbagai kemampuan pemrograman. Ada 3 tipe game engine yang ada saat ini, diantaranya :

1. Roll-your-own game engine

Banyak perusahaan game kecil seperti publisher indie biasanya menggunakan engine-nya sendiri. Mereka menggunakan API seperti XNA, DirectX atau OpenGL untuk membuat game engine mereka sendiri. Di sisi lain, mereka kadang menggunakan library komersil atau yang open source. Biasanya game engine tipe ini lebih disukai karena selain kemungkinan besar diberikan secara gratis, juga memperbolehkan mereka (para developer) lebih fleksibel dalam mengintegrasikan komponen yang diinginkan untuk dibentuk sebagai game engine mereka sendiri. Kelemahannya banyak engine yang dibuat dengan cara semacam ini malah menyerang balik developernya.

2. Mostly-ready game engines

Engine ini biasanya sudah menyediakan semuanya begitu diberikan pada developer/programer. Semuanya termasuk contoh GUI, physiscs, libraries model, texture dan lain-lain. Banyak dari mereka yang sudah benar-benar matang, sehingga dapat langsung digunakan untuk scripting sejak hari pertama. Game engine semacam ini memiliki beberapa batasan, terutama jika dibandingkan dengan game engine sebelumnya yang benar-benar terbuka lebar. Hal ini ditujukan agar tidak terjadi banyak error yang mungkin terjadi setelah sebuah game yang menggunakan engine ini dirilis dan masih memungkinkan game engine-nya tersebut untuk mengoptimalkan kinerja game-nya. Contoh tipe game engine seperti ini adalah Unreal Engine, Source Engine, id Tech Engine dan sebagainya yang sudah sangat optimal dibandingkan jika harus membuat dari awal. Dengan hal ini dapat menyingkat menghemat waktu dan biaya dari para developer game.

3. Point-and-click engines

Engine ini merupakan engine yang sangat dibatasi, tapi dibuat dengan sangat user friendly. Anda bahkan bisa mulai membuat game sendiri menggunakan engine seperti GameMaker, Torque Game Builder dan Unity3D. Dengan sedikit memanfaatkan coding, kamu sudah bisa merilis game point-and-click yang kamu banget. Kekurangannya terletak pada terbatasnya jenis interaksi yang bisa dilakukan dan biasanya hal ini mencakup semuanya, mulai dari grafis hingga tata suara. Tapi bukan berarti game engine jenis ini tidak berguna, bagi developer cerdas dan memiliki kreativitas tinggi, game engine seperti ini bisa dirubah menjadi sebuah game menyenangkan, seperti Flow. Game engine ini memang ditujukan bagi developer yang ingin menyingkat waktu pemrogramman dan merilis game-game mereka secepatnya.

Beberapa Contoh Game Engine Open Source :
- 3Dgame Studio
- Delta 3D
- UnrealEngine
- Panda3D
- Torque
- Quake Engine

Beberapa elemen yang ada di dalam game engine adalah :

a. Tools/Data
Dalam pengembangan game, dibutuhkan data yang tidak semudah menuliskan text files. Dalam pengembangan game, paling tidak dibutuhkan beberapa tools seperti 3d model editor, level editor dan graphics programs.

b. System
System adalah bagian dari game engine yang berfungsi untuk melakukan komunikasi dengan hardware yang berada di dalam mesin. Jika game engine sudah dibuat dengan baik maka system ini adalah satu-satunya bagian yang membutuhkan perubahan yang cukup banyak apabila dilakukan implementasi pada platform yang berbeda. Di dalam system sendiri terdapat beberapa sub system yaitu graphics, input, sound, timer, configuration. System sendiri bertanggung jawab untuk melakukan inisialisasi, update dan mematikan sub system yang terdapat di dalamnya.

c. Console
Dengan menambahkan console, kita dapat merubah setting game dan setting game engine di dalam game tanpa perlu melakukan restart pada game tersebut. Console sendiri lebih sering digunakan dalam proses debugging. Apabila game engine tersebut mengalami error kita tinggal mengoutputkan error message tersebut ke dalam console tanpa harus melakukan restart. Console dapat dihidupkan dan dimatikan sesuai keinginan.

d. Support
Support adalah bagian yang paling sering digunakan oleh system di dalam game engine. Support sendiri berisi rumus-rumus matematika yang biasa digunakan, vector, matrix, memory manager, file loader. Merupakan dasar dari game engine dan hampir digunakan semua projek game engine.

e. Renderer/Engine Core
Pada game engine, engine core / renderer terdiri dari beberapa sub yaitu visibility, Collision Detection dan Response, Camera, Static Geometry, Dynamic Geometry, Particle Systems, Billboarding, Meshes, Skybox, Lighting, Fogging, Vertex Shading, dan Output.

f. Game Interface
Game interface sendiri merupakan layer diantara game engine dan game itu sendiri. Berfungsi sebagai control yang bertujuan untuk memberikan interface apabila di dalam game engine tersebut terdapat fungsi fungsi yang bersifat dinamis sehingga memudahkan untuk mengembangkan game tersebut.

g. The Game
Merupakan inti dari penggunaan game engine sendiri, sehingga terserah kita bagaimana mengembangkan game tersebut.


Game Development Tools
Game development tools adalah software yang mempunyai spesialisasi yang membantu atau memfasilitasi pembuatan computer atau video game. Beberapa tugas dapat ditangani oleh game development tools termasuk konversi beberapa kelengkapan dari video game seperti 3D model dan texture ke dalam format yang diperlukan oleh game, level editing serta script compilation.
Pada saat pengembangannya. Game development seringkali menemui kendala. Hal berikut ini adalah beberapa alasan kenapa game development tools dibilang gagal :

a. Game development yang di design seiring waktu berjalan
b. System model dari design game development game tersebut
c. Menerapkan teknologi yang salah untuk menekan biaya
d. Interface yang terlalu kompleks
e. Terlalu banyak fitur-fitur tambahan
f. Merancang untuk user yang sudah advance

Beberapa contoh game development tools :

a. RAD Game tools
b. Java Game Development Tools
c. Garage games game development tools

Selasa, 10 Maret 2015

Posted by Unknown |
         Kelompok saya akan membuat jurnal tentang “Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan  Anak Usia Dini (3-12 Tahun)”


Dari jurnal yang sudah saya baca adanya dampak dari penggunaan gadget terhdapa perkembangan anak bisa berdampak positif maupun negatif. Namun maanfaat dari dampak positif yang ada dari gadget tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan sang anak. Malahan dampak negatif tersebut yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan sosial  emosional sang anak  misalnya seperti kurangnya mampu bersosialisasi dengan lingkungan,kurangnya eksplorasi dunia dengan bermain,rendahnya kemampuan mengolah emosi serta munculnya rasa agresif yang cukup tinggi. Dampak negatif ini terjadi juga sesuai dengan perkembangan anak,karna setiap bertambah bulan atau tahunnya perkembangan anak cukup berbeda-beda. Sehingga untuk menghindari dampak negatif ini dibutuhkan kesiapan orang tua agar selalu mengawasi sang anak  untuk mengurangi jadwal bermain anak menggunakan gadget dan menggantinya dengan mengekplor dunia dengan bermain pada lingkungan.


Refrensi :
https://www.academia.edu/5861630/Major_paper_PKI
http://studentsite.gunadarma.ac.id/
http://baak.gunadarma.ac.id/
http://sap.gunadarma.ac.id/
http://library.gunadarma.ac.id/
http://staffsite.gunadarma.ac.id/